AMAZON

Manfaat dan Khasiat Belimbing

Belimbing adalah tumbuhan penghasil buah berbentuk khas yang berasal dari Indonesia, India, dan Sri Langka. Saat ini, belimbing telah tersebar ke penjuru Asia Tenggara, Republik Dominika, Brasil, Peru, Ghana, Guyana, Tonga, dan Polinesia. Usaha penanaman secara komersial dilakukan di Amerika Serikat, yaitu di Florida Selatan dan Hawaii. Di Indonesia, buah ini menjadi ikon kota Depok, Jawa Barat, sejak tahun 2007.
Pohon ini memiliki daun majemuk yang panjangnya dapat mencapai 50 cm, bunga berwarna merah muda yang umumnya muncul di ujung dahan. Pohon ini bercabang banyak dan dapat tumbuh hingga mencapai 5 m. Tidak seperti tanaman tropis lainnya, pohon belimbing tidak memerlukan banyak sinar matahari. Penyebaran pohon belimbing sangat luas, karena benihnya disebarkan oleh lebah.
Khasiat Belimbing:
1. Radang Lambung
Untuk radang lambung, ramuan yang diperlukan adalah 6 gr daun belimbing manis, 8 gr rimpang kunyit segar, 7 gr rimpang temu kunci dan 110 ml air. Ramuan tersebut dibuat diseduh, lalu diminum sehari sekali setiap pagi 100 ml selama 14 hari.
2. P3K pada Cacar
Untuk pertolongan pertama penderita cacar, dengan menumbuk daun belimbing hingga halus untuk diambil airnya. Sari buah belimbing ini, dibubuhkan pada bagian tubuh yang sakit cacar untuk menghilangkan rasa gatal-gatal. Pengobatan cara ini dilakukan sehari sekali sampai tampak sembuh tanpa melakukan gosokan-gosokan pada kulit sekalipun gatal .
3. Gondong
Gondong adalah penyakit infeksi virus menular yang akut. Gejala gondong berupa terjadinya pembengkakan atau peradangan pada kelenjar air liur. Ramuan untuk gondong sebagai berikut: potong-potong buah belimbing menjadi beberapa bagian. Kemudian tumbuk sampai halus. Tumbukan buah belimbing tersebut tempelkan pada kelenjar yang membengkak selama 30 menit dan lakukan 3 kali sehari. Akan lebih baik bila yang digunakan adalah belimbing wuluh.
4. Muntah-muntah
Untuk menenangkan perut setelah muntah-muntah atau mabuk, dapat diminum perasan buah belimbing manis yang direbus dengan 1/3 bagian gula pasir dan dikentalkan hingga menjadi sirup yang segar.
5. Wasir
Untuk wasir, dapat diobati dengan ramuan sebagai berikut: rebuslah daun belimbing wuluh yang telah dirajang dengan perbandingan 3 mangkuk daun dalam 8 liter air selama 30 menit. Kemudian air rebusan tersebut digunakan untuk duduk berendam penderita wasir selam masih hangat.
6. Demam.
Rebuslah cincangan daun belimbing segar sebanyak 2 mangkuk dalam 2 liter air selama 10 menit. Air rebusan tadi didinginkan dan disaring untuk digunakan sebagai kompres dingin pada penderita sakit demam.
7. Darah Tinggi
Ambil satu buah belimbing yang hampir matang, bersihkan, parut dan parutan tersebut diperas hingga satu gelas airnya.
8. Panu
Caranya cukup menggosokkan potongan belimbing pada kulit yang terkena panu.
9. Batuk Rejan
Meringankan batuk berat dengan manisan buah belimbing wuluh, batuk rejan yang tidak sembuh-sembuh, ternyata memberikan hasil yang memuaskan setelah memakan 6 kali – masing-masing 8 buah – manisan belimbing wuluh.
10. Sariawan usus (skorbut).
11. Melancarkan kerja empedu.
12. Kanker
Untuk sariawan usus, empedu dan kanker, belimbing bisa dikonsumsi biasa sebanyak 1-2 per hari. Kandungan vitamin C-nya yang tinggi juga baik untuk dikonsumsi penderita penyakit kanker.
13. Sakit kepala dan Nyeri persendian
Akar belimbing manis juga berkhasiat untuk menyembuhkan sakit kepala dan nyeri persendian.
14. Daun belimbing dapat digunakan untuk mengatasi radang lambung, radang kulit bernanah (obat luar) dan bisul (obat luar)

Perhatian:
Meski banyak memberi manfaat, bagi penderita penyakit ginjal harus berhati-hati dengan buah ini karena ia mengandung banyak asam oxalic yang berbahaya bagi ginjal.


Sumber : http://www.facebook.com/dedi.misbah